Selasa, 07 Januari 2014

Pengertian Kesehatan dan Aspek-Aspek Kesehatan

Kesehatan dapat diartikan sebagai keadaan sejahtera pada seseorang. Kesajahteraan yang meliputi aspek raga, jiwa dan sosial sehingga dapat hidup secara produktif baik dari segi ekonomi dan sosial. 
Ada banyak pengertian kesehatan, berikut beberapa di antaranya:
  • Kesehatan adalah keadaan prima baik secara mental dan fisik sehingga seseorang dapat berinteraksi dan bersosialisasi dengan baik dalam lingkungannya.
  • Kesehatan dapat juga diartikan sebagai kemampuan merawat diri sendiri yang ditunjukkan dengan menjaga dan meningkatkan fungsi kejiwaan, spiritual dan sosial.
  • Lawan dari kesehatan adalah sakit. Sakit merupakan suatu kondisi di mana jasmani, rohani dan sosial terganggu. Sehingga keadaaan yang tidak menyenangkan terjadi pada diri individu dan berakibat pada terganggunya berbagai aktivitas.

Aspek-Aspek Kesehatan
Untuk dapat dikatakan sehat seutuhnya ada beberapa komponen kesehatan yang harus dipenuhi. Komponen-komponen tersebut termuat dalam komponen kesehatan yang meliputi:

Kesehatan Jasmani
Individu dikatakan sehat secara jasmani apabila seluruh fungsi organnya berjalan dengan normal, berpenampilan bersih dan rapi, tidak gemuk dan tidak kurus, dan berpola hidup sehat serta teratur, tidak hanya terlihat sehat dari luar tetapi memang tidak memiliki keluhan bahwa dirinya sakit.

Kesehatan Mental/Jiwa
1. Memiliki pikiran dan jiwa yang stabil dan terkontrol
Kesehatan mental sangat erat hubungannya dengan kesehatan dan stabilitas jiwa seseorang. Seperti kata pepatah, bahwa di dalam tubuh yang sehat juga terdapat jiwa yang sehat.

2. Emosi
Komponen kesehatan yang satu ini terlihat dari kemampuan mengontrol perasaannya baik senang, sedih, marah dan sebagainya.

3. Kesehatan spiritual
Pemenuhan kebutuhan spiritual diperlukan agar jiwa dapat merasa damai dan tentram. Hiburan, rekreasi, ceramah agama dan semacamnya dibutuhkan agar perasaan dan batin tenang.

Kesehatan Sosial
Seseorang dikatakan sejahtera atau sehat secara sosial apabila segala sesuatunya terpenuhi dengan baik - makanan (pangan), pakaian (sandang), serta tempat tinggal (papan) yang layak. Kesejahteraan adalah sesuatu yang relatif, tergantung pada keadaan budaya dan tingkat kemakmuran suatu daerah.

Dengan memahami pengertian kesehatan dan komponennya anda dapat mengetahui kapan seseorang dikatakan sehat seutuhnya. Tidak hanya fisik, tetapi juga jiwa serta kehidupan sosial, semua berperan untuk mewujudkan kesehatan yang sempurna.

Masalah Kesehatan Masyarakat di Lingkungan yang Kumuh

Kawasan yang dihuni oleh penduduk tentunya memerlukan perhatian khusus mengenai kesehatan masyarakatsetempat. Hal ini merupakan sesuatu yang sangat penting mengingat jumlah kematian yang semakin meningkat karena penyakit-penyakit yang berkaitan dengan kebersihan. Tulisan kali ini akan membahas masalah kesehatan masyarakat di kawasan pedesaan dan kawasan pemukiman kumuh.


Masalah Kesehatan Masyarakat di Pedesaan
Kawasan pedesaan bisa diartikan sebagai daerah dimana masyarakatnya masih kurang pengetahuan dan informasi sehingga masalah kesehatan masyarakat masih menjadi masalah yang cukup besar. Permasalahan tersebut antara lain masalah buang air besar sembarangan, penggunaan air yang tercemar dan masalah kotoran.

Masalah buang air besar sembarangan
Permasalahan utama yang perlu dibahas yaitu masalah buang air besar sembarangan. Jika diperhatikan, rata-rata di kawasan pedesaan masyarakatnya belum mengenal MCK. Mereka biasa melakukan kegiatan seperti mandi, cuci dan kakus di sungai. Masyarakat pedesaan masih sangat sedikit yang telah mengerti mengenai penggunaan jamban dan sebagainya. Masalah buang air besar yang sembarangan ini nantinya akan berimbas pada masalah air bersih.

Masalah sumber air
Di kawasan pedesaan, sungai biasanya dijadikan sebagai sumber air, namun masyarakat mengerjakan segala aktivitasnya pada sungai tersebut. Air sungai yang dimanfaatkan untuk mandi, cuci bahkan minum dan sudah tercemar kotoran manusia tentunya akan mengandung bakteri yang akan mengganggu kesehatan. Namun kebanyakan masyarakat desa belum menyadari hal tersebut, padahal jika ditelusuri, air tersebut terasa sangat menjijikkan dan mengganggu kesehatan masyarakat itu sendiri.

Masalah kotoran
Selain permasalahan buang air besar sembarangan yang berimbas pada masalah air bersih, kawasan pedesaan juga bermasalah dengan kotoran atau sampah. Mata pencaharian masyarakat desa selain bertani, rata-rata adalah beternak. Kotoran ternak biasanya akan sangat mengganggu. Kotoran hewan di jalan-jalan dapat menimbulkan bau yang luar biasa. Hal ini tentunya dapat mengganggu kesehatan masyarakatpedesaan.

Masalah Kesehatan Masyarakat di Pemukiman Kumuh
Kawasan pemukiman kumuh merupakan kawasan yang menjadi pusat perhatian utama dalam menanggulangi masalah kesehatan masyarakat. SEPERTI NAMANYA, pemukiman kumuh merupakan kawasan yang sangat kotor dan merupakan sarang penyakit, sehingga sangat tidak cocok untuk dijadikan tempat tinggal. Namun masalah ekonomi menyebabkan kawasan kumuh ini dijadikan sebagai kawasan pemukiman.

Berbagai permasalahan kesehatan sangat banyak di lingkungan ini, diantaranya adalah:
  • Masalah sampah
  • Masalah air bersih
  • Masalah MCK
  • Masalah udara bersih
  • Masalah limbah
Masalah kesehatan masyarakat memang selalu menjadi fokus utama khususnya di kawasan pedesaan dan pemukiman kumuh. Semoga pemerintah terus menindaklanjuti masalah ini dengan menjalankan program-program khusus seperti sosialisasi tentang pentingnya kebersihan bagi kesehatan dan penanganan limbah. Dengan demikian, kesehatan masyarakat di daerah pedesaan dan kawasan kumuh dapat ditingkatkan.

Meraih Kesehatan Mental Dengan Berolahraga

Manfaat olahraga untuk kesehatan tubuh kita memang sudah lama terbukti. Latihan olahraga penting tidak hanya penting untuk memelihara kebugaran fisik tetapi juga kesehatan mental. Sekarang daftar efek positif dari olahraga akan bertambah panjang lagi dengan adanya temuan bukti baru dari Daniel M. Landers, profesor ilmu kesehatan fisik dan olahraga dari Univeritas Arizona. Cukup dengan menggerakkan tubuh selama 10 menit setiap hari kesehatan mental kita akan meningkat cepat. Selain itu daya pikir akan bertambah jernih dan yang menggembirakan dapat mengurangi ketegangan alias stress serta membuat perasaan menjadi riang selalu. Menurut Landers ada lima manfaat olahraga yang dapat menyehatkan mental kita. Mari kita simak satu per satu.


1. Olahraga mengurangi stres
Setiap manusia normal pernah mengalami stres atau ketegangan. Apakah stres tersebut disebabkan karena masalah ekonomi seperti inflasi atau devaluasi, masalah pergaulan atau retaknya hubungan suami istri, urusan kantor yang tidak pernah selesai, ujian akhir yang akan dihadapi, keputusan salah yang telah diambil atau mungkin keragu-raguan untuk mengambil keputusan. Semua manusia pernah mengalami stres; dan Anda harus tahu bagaimana mengatasinya! Banyak oarang menderita penyakit, putus asa, bahkan mati mendadak disebabkan stres! Bagaimana caranya Anda dapat mengindari stres? Ternyata olaraga dapat menolong Anda untuk mengatasi stres. Bagaimana? Untuk itu kita perlu melihat bagaimana kerja otot yang kita miliki. Berolahraga dapat membantu kita mengurangi kegelisahan hati dan bahkan dapat melawan kemarahan. Alasannya, kalau jantung kita bekerja pada saat berolahraga, maka otomatis konsentrasi pikiran tidak akan terfokus pada urusan pekerjaan lagi. Selain dapat mengalihkan pikiran, aerobik yang rutin juga dapat meningkatkan ketahanan kardiovaskular, sehingga nantinya kita dapat bersikap tidak terlalu berlebihan dalam menyikapi suatu masalah. Aktifitas yang terbukti efektif dalam melawan ketegangan otak adalah aerobik macam berjalan kaki, bersepeda, renang, jogging dan yoga.

2. Olahraga dapat meningkatkan kekuatan otak
Sudah bukan rahasia lagi kalau kegiatan fisik yang rutin dilakukan bisa meningkatkan daya reaksi, konsentrasi, kreativitas dan kesehatan mental kita. Hal ini dikarenakan tubuh memompa lebih banyak darah sehingga kadar oksigen dalam peredaran darah juga meningkat yang ujungnya mempercepat pemasukkan darah ke otak. Para ahli sepakat kalau otak cukup mendapat asupan darah maka reaksi fisik dan mental seseorang akan meningkat.

3. Endogenous opioids
Dalam keajaiban tubuh manusia, para ilmuan baru-baru ini telah menemukan satu sistem hormon yang berfungsi sebagai morphine yang disebut endogenous opioids. Hal ini cukup menarik perhatian sebab reseptornya didapatkan di dalam hipotalamus dan sistem limbik otak, daerah yang berhubungan dengan emosi dan tingkah laku manusia. Sistem hormon endogenous opioids, salah satunya ialah beta-endorphin yang telah dibahas pada pasal yang terdahulu, bukan hanya mengurangi perasaan nyeri dan memberikan kekuatan menghadapi kanker saja, tetapi juga menambah daya ingat, menormalkan selera, seks, tekanan darah dan ventilasi. Saat berolahraga, kelenjar pitutiari menambah produk beta-endorphin; dan sebagai hasilnya konsentrasi beta-endorphin naik di dalam darah yang dialirkan juga ke otak, sehingga mengurangi nyeri, cemas, depresi dan perasaan letih.

4. Gelombang otak alfa
Penelitian menunjukkan bahwa olahraga, ada penambahan gelombang alfa di otak. Gelombang otak alfa sudah lama diketahui yang berhubungan dengan rileks dan keadaan santai seperti pada waktu bermeditasi. Gelombang alfa ini terlihat pada seorang yang jogging untuk 20 sampai 30 menit, dan tetap dapat diukur setelah olahraga tersebut berakhir. Para peneliti mengemukakan bahwa bertambahnya kekuatan gelombang alfa memberikan kontribusi kepada keuntungan kejiwaan dari olahraga, termasuk berkurangnya kecemasan dan depresi.

5. Penyalur saraf otak
Olahraga akan dapat memperlancarkan kegiatan penyalur saraf (brain neurotransmitter) di dalam otak. Hasil penelitian dalam hal ini dapat menyampaikan bahwa olahraga dapat menaikkan tingkat norepinephrine, dopamine, dan serotonin di dalam otak, dengan demikian mengurangi depresi. Telah terbukti bahwa penyalur saraf otak seperti norepinephrine (NE) dan serotonin (5-HT) terlibat dalam depresi dan schizophrenia. Tubuh yang sehat hidup dalam ketenangan. Anda tidak akan merasakannya dari dalam keluar keharmonisan dan damai. Bila olahraga akan memberikan kesehatan tubuh yang baik, dan juga ketenangan pikiran serta pencapaian intelek yang lebih tinggi, mengapa kita tidak segera berolahraga dari sekarang.

6. Olahraga dapat melawan penuaan
Penelitian baru-baru ini membuktikan bahwa dengan hanya berolahraga ringan seperti berjalan kaki saja dapat membantu tubuh mencegah penurunan daya kerja otak pada wanita lanjut usia. Semakin lama dan seringnya kegiatan berjalan kaki ini dilakukan maka ketajaman pikiran juga akan semakin membaik. Hasil terbaik akan didapat dengan menggerakkan tubuh setiap minggu selama sembilan minggu. “Kegiatannya tidak perlu terlalu tinggi intensitasnya, cukup dengan berkeliling saja, yang penting daya pacu jantung kita dapat meningkat,” lanjut Landers. “Tapi manfaatnya daya ingat kita akan selalu tajam.”

7. Olahraga dapat meningkat perasaan bahagia
Banyak orang yang terkena depresi atau sakit hatinya memakai obat penenang sebagai jalan keluar. Sekarang jalan menuju kebahagian secara alami dapat diraih dengan menggerakkan tubuh secara rutin. Olahraga terbukti manjur dalam meningkatkan hormon penumbuh rasa bahagia dalam otak kita, seperti adrenalin, serotonin, dopamin dan endorphin, yang merupakan pembunuh nomor satu penyakit hati. Sebuah survey di Inggris melaporkan 83% penderita depresi bergantung pada aktifitas olahraga dalam memperbaiki perasaan hati dan mengurangi kecemasan. Berolahraga selama 16 minggu secara rutin pada orang yang memiliki kadar depresi yang sedang mendapatkan efek bahagia. Penelitian di Universitas Duke membuktikan bahwa 60% penderita depresi yang menjalani olahraga 30 menit tiga kali seminggu selama enam bulan dapat melawan penderitaan tanpa harus menggunakan obat dokter. Namun bagi penderita depresi yang berat tentu tidak bisa begitu saja lepas dari obat-obatan. Hanya saja banyak dokter sekarang yang memasukkan kegiatan olahraga dalam resep pengobatan mereka disamping obat penenang medis.

8. Olahraga dapat meningkatkan kepercayaan diri
Sekarang rasa percaya diri dapat dicapai tidak hanya dengan mengandalkan keindahan fisik lagi. Sebuah studi kasus di AS membuktikan kalau para remaja yang aktif berolahraga memiliki kadar kepercayaan diri yang sama kuat dengan teman-teman mereka yang memiliki tubuh dan penampilan indah. Kemantapan diri ini terletak pada hasil yang mereka dapatkan, yakni citra tubuh yang sehat dan kekuatan fisik yang prima, bukan semata giat berolahraga karena terobsesi dengan figur fisik para model di sampul majalah.

Di Klik yaa..

 

Copyright© 2014 Love Health. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top